cover
Contact Name
Kadek Wirahyuni
Contact Email
kadek.wirahyuni@undiksha.ac.id
Phone
+6282236067235
Journal Mail Official
kadek.wirahyuni@undiksha.ac.id
Editorial Address
Jalan Udayana No.11 Singaraja
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha
ISSN : http://u     EISSN : http://u     DOI : http://dx.doi.org/10.23887/jjpbs.v10i1
Core Subject : Education,
As an international, multi-disciplinary, peer-refereed journal, the scope of this journal is in learning and instruction area which provides a platform for the publication of the most advanced scientific researches in the areas of learning, development, instruction and teaching at Indonesia Language and Art Education. The journal welcomes original empirical investigation. The papers may represent a variety of theoretical perspectives and different methodological approaches. They may refer to any age level, from infants to adults and to a diversity of learning and instructional settings, from laboratory experiments to field studies. The major criteria in review and the selection process concerns the significance of the contribution to the area of learning and instruction. Instruction, learning and teaching, curriculum development, learning environment, teacher education, educational, technology, and educational development at Indonesia Language and Art Education
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2016)" : 15 Documents clear
PENERAPAN TEKNIK PQ4R BERBANTUAN MEDIA CERPEN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI IPB2 SMA NEGERI 2 GEROKGAK Titin Rahmaniah .; Drs. Ida Bagus Sutresna,M.Si. .; Drs.Gde Artawan,M.Pd .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.7866

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan mendeskripsikan langkah-langkah, hasil, dan respons siswa dalam pembelajaran menulis naskah drama dengan penerapan teknik PQ4R berbantuan media cerpen. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas XI IPB2 SMA Negeri 2 Gerokgak yang berjumlah 39 orang. Data dalam penelitian dikumpulkan melalui metode observasi, tes, dan kuesioner kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan langkah-langkah pembelajaran menulis naskah drama secara garis besar yang tepat yakni, (1) membaca dan menganalisis isi cerpen dengan teknik PQ4R, (2) menyusun kerangka naskah drama, dan (3) mengembangkan kerangka naskah drama menjadi naskah drama yang utuh. Hasil tes menulis naskah drama siswa XI IPB2 SMA Negeri 2 Gerokgak telah meningkat dengan perolehan rata-rata skor siswa pada prasiklus 71,49, pada siklus I sebesar 81,08, dan siklus II sebesar 86,33, selanjutnya hasil respons siswa tergolong positif pada siklus I sebesar 54,05 dan meningkat pada siklus II sebesar 57,08.Kata Kunci : PQ4R, cerpen, menulis naskah drama This classrom action research aims to describe the steps, the results and the responses of students in learning to write drama script by the implementation of PQ4R technique using short stories as the media. The subjects of the research are the teacher and the students of XI IPB2 class at SMA Negeri 2 Gerokgak with the amount of 39 students. The data colleted by using observation method, test and questionnaire and they are analyzed by using descriptive qualitative and quantitative technique. The results show the learning steps of writing drama script generally are (1) reading and analyzing the content of the short stories by using PQ4R technique, (2) arranging the draft of drama script, and (3) developing the draft into a good drama script. The results of writing test have improved in which the mean score got in pre-cycle is 71,49, improves in cycle I to 81,08, and it gets more improvement in cycle II for the amount of 86,33. The results of the students responses belong to positive reponses in cycle I that is 54,05 and it increases for 57,08 in cycle II.keyword : PQ4R, short stories, drama script writing
IMPLIKATUR PADA IKLAN LAYANAN MASYARAKAT I A Putu Nikke Widhi Ariani .; Drs. I Wayan Rasna,M.Pd .; Ni Made Rai Wisudariani, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.7867

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) jenis implikatur pada Iklan Layanan Masyarakat di televisi (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, dan Metro TV) dan (2) implikasi pragmatis percakapan/pernyataan pada Iklan Layanan Masyarakat di televisi (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, dan Metro TV). Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah percakapan/pernyataan pada iklan layanan masyarakat yang disiarkan di televisi (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, dan Metro TV) bulan November 2015-April 2016. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik deskriptif dengan menggunakan prosedur (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan simpilan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) iklan layanan masyarakat di televisi mengandung implikatur konvensional dan implikatur percakapan. Dari 14 iklan layanan masyarakat, muncul jenis implikatur konvensional sebanyak 42,1% (8 percakapan/pernyataan) dan implikatur percakapan sebanyak 57,9% (11 percakapan/ pernyataan). (2) Implikasi pragmatis yang muncul dalam percakapan/pernyataan pada iklan layanan masyarakat dikelompokkan menjadi 7, yaitu implikasi meminta, memberi tahu, mengimbau, menginformasikan, mengingatkan, menyarankan, dan menyindir. Hal ini membuktikan bahwa teori implikatur Grice bersifat universal dan masih relevan. Dalam menafsirkan maksud suatu implikatur, hendaknya mengaitkan dengan konteks yang melingkupinya.Kata Kunci : iklan layanan masarakat, implikatur, teori Grice This research aimed to describe (1) types of implicature at public service advertisement on TV (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, and Metro TV) and (2) pragmatic implications statement/conversation at public service advertisement on TV (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, and Metro TV). This research used descriptive qualitative design. Subject of this research is statement/conversation at public service advertisement on TV (MNCTV, TransTV, Trans7, TV One, SCTV, Net TV, TVRI, and Metro TV) on November 2015 – April 2016. Data collection of this research is by documenting. Data analysis of this research used descriptive technique with procedure (1) data reduction, (2) data presentation, and (3) concluding/verification. Result showed that (1) public service advertisement on TV contains conventional and conversational implicature. From 14 public service advertisements, it shows 42,1% (8 conversations/ statements) at conventional implicature and 57,9% (11 conversations/statements) on conversational implicature. (2) There are 7 types of pragmatic implications shown in conversations/statements at public service advertisement; those are implication of asking, telling, appealing, informing, reminding, suggesting, and quipping. This proved that Grice’s theory of implication was universal and still relevant. It should link with context surrounding in interpreting intent of implication.keyword : public service advertisement, implication, and Grice’s theory
PEMOSISIAN DAN PENCITRAAN AKTOR BERITA-BERITA RENCANA REKLAMASI TELUK BENOA DALAM BALI POST Ni Luh Gede Dhanayasa .; Prof. Dr. I Nengah Suandi,M.Hum .; I Dewa Gede Budi Utama, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.7869

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan dan menganalisis pemosisian aktor dalam pemberitaan rencana reklamasi Teluk Benoa dalam Bali Post dan (2) mendeskripsikan dan menganalisis pencitraan aktor dalam pemberitaan rencana reklamasi Teluk Benoa dalam Bali Post. Penelitian dengan rancangan penelitian deskriptif kualitatif ini menggunakan berita-berita rencana reklamasi Teluk Benoa dalam harian Bali Post sebagai subjek penelitian. Lingkup penelitian ini hanya pada berita Bali Post yang memuat berita- berita rencana reklamasi Teluk Benoa sejak Januari sampai April 2015. Sementara itu, objek penelitian ini adalah pemosisian dan pencintraan aktor dalam pemberitaan rencana reklamasi Teluk Benoa dalam harian Bali Post. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dengan teknik baca-catat. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif mengikuti teknik analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pemosisian aktor Bali Post menggunakan strategi eksklusi dengan uraian 6 pasivasi; 3 nominalisasi serta strategi inklusi dengan uraian 5 diferensiasi; 2 abstraksi; 6 identifikasi; 12 indeterminasi-; 8 asimilasi; dan 5 asosiasi. Dari pemosisian tersebut dapat diketahui bahwa aktor yang dianggap menolak reklamasi mendapatkan citra yang positif dan aktor yang proreklamasi mendapatkan citra yang negatif. Kata Kunci : reklamasi Teluk Benoa; eksklusi; inklusi; pemosisian; pencitraan This research was aimed to (1) describe and analyze the positioning of the actor in reclamation planning of Teluk Benoa news in Bali Post and (2) describe and analyze actor’s image in reclamation planning of Teluk Benoa news which was existed in Bali Post. This qualitative descriptive research used news of Teluk Benoa reclamation planning which were existed in daily news of Bali post as the subject of the research. Scope of this research was only related to news of Teluk Benoa reclamation planning which were published since January to April 2015. Meanwhile, object of this research was actor’s positioning and imaging which was much related to the news. Documentation was the method used in collecting the data which was done using reading-taking note technique. The data was analyzed by using qualitative descriptive technique which adopt Miles and Huberman’s analysis technique. This result of the research showed that in actor’s positioning, Bali Post used exclusion strategy which included 6 passivations, 3 nominalizations, additionally, inclusion strategy including 5 differentiation, 2 abstraction, 6 identification, 12 indeterminacy, 8 assimilation, and 5 association. From those positioning, it can be concluded that actor who refused reclamation got positive image and those who accepted reclamation got negative image. keyword : Teluk Benoa reclamation; exclusion, inclusion, positioning, imaging
KETERAMPILAN PENGELOLAAN KELAS GURU BAHASA INDONESIA DALAM PEMBELAJARAN MATERI TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS XI TKJ SMK NEGERI SE-KABUPATEN TABANAN Ni Luh Rai Asri Arsini .; Prof. Dr.Ida Bagus Putrayasa,M.Pd .; Drs. Ida Bagus Sutresna,M.Si. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.7870

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) keterampilan pengelolaan kelas guru bahasa indonesia dalam pembelajaran materi teks eksplanasi pada siswa kelas XI TKJ SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan, dan (2) kendala-kendala yang dihadapi guru bahasa Indonesia dalam melaksanakan keterampilan pengelolaan kelas pada pembelajaran materi teks eksplanasi siswa kelas XI TKJ SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah guru bahasa Indonesia yang mengajar di kelas XI TKJ di SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan. Objek penelitian ini adalah keterampilan pengelolaan kelas guru bahasa Indonesia dan kendala guru dalam keterampilan pengelolaan kelas. Data penelitian ini dikumpulkan melalui metode observasi dan metode wawancara. Instrumen penelitian ini adalah lembar observasi, alat perekam, dan pedoman wawancara kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) memusatkan perhatian, (2) memperjelas masalah, (3) menganalisis pandangan siswa, (4) meningkatkan partisipasi siswa terhadap kelompok, (5) menyebarkan kesempatan berpartisipasi, dan (6) menutup diskusi. Akan tetapi, tidak semua komponen diterapkan pada tiap-tiap sekolah. Kendala yang ditemui guru ketika melaksanakan pengelolaan kelas berasal dari faktor guru,dan siswa.Kata Kunci : keterampilan pengelolaan kelas, teks eksplanasi This study aimed to describe (1) classroom management skills of Indonesian teacher in learning explanatory text material on students XI TKJ SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan, and (2) the constraints found indonesian teacher in implementing classroom management skills of learning explanatory text material on students XI TKJ SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan. This study used a qualitative descriptive design. Subjects were teachers who teaches XI TKJ in SMK Negeri se-Kabupaten Tabanan. Objects were classroom management skills of Indonesian teacher in learning explanatory text material and the constraints found indonesian teacher in implementing classroom management skills of learning explanatory text material. The data was collected through observation and interviews. The instrument of this study is the observation sheet, tape recorders, and interview guides, and then It’s analyzed by qualitative descriptive. The result of this research shows that ( 1 ) focus , ( 2 ) issue clarified , ( 3 ) analyzing of students views , ( 4 ) participation increased of students group , ( 5 ) spread opportunity to participated , and ( 6 ) closed the discussion. But, all the components not applied for each school . The constraints encountered when implementing teacher Classroom Management derived from factors Teachers and Students.keyword : skills classroom management, text eksplanasi
PERTENTANGAN KELAS DALAM NOVEL BURUAN KARYA PUTU OKA SUKANTA: KAJIAN TEORI SASTRA MARXIS DAN KONTRIBUSINYA DALAM MEMPERKAYA SUMBER PENGAJARAN SEJARAH DI SEKOLAH MENENGAH ATAS Ni Made Febrianthi .; Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum .; Drs. Gede Gunatama, M.Hum. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8075

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pertentangan kelas dalam novel Buruan karya Putu Oka Sukanta melalui kajian teori sastra marxis beserta kontribusinya yang mampu diberikan dalam memperkaya pengajaran sejarah di sekolah menengah atas.Subjek penelitian adalah novel Buruan karya Putu Oka Sukanta.Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dan dokumentasi.Data yang diperoleh melalui beberapa tahap, yaitu (1) deskripsi data, (2) idetifikasi data, (3) klasifikasi data, (4) penyajian data, dan (5) penarikan simpulan.Hasil penelitian secara umum membuktikan bahwa pertama, pertentangan kelas yang terdapat dalam novel Buruan implisit melalui permasalahan yang dihadapi oleh buruh nelayan atas juragan perahu. Terdapat empat persoalan yang berkaitan dengan pertentangan kelas dalam novel Buruan menyangkut, (1) pertentangan kelas antara juragan perahu dan buruh nelayan, (2) eksploitasi buruh nelayan yang dilakukan oleh juragan perahu, (3) kesadaran kelas yag terjadi pada buruh nelayan, dan (4) perjuangan kelas yang dilakukan oleh buruh nelayan Tambaklorok untuk membebaskan diri dari penghisapan juragan pemilik perahu. Kedua, novel Buruan dapat dimanfaatkan dalam memperkaya pengajaran sejarah di sekolah menengah atas sebagai behan pengajaran untuk mengetahui materi marxisme di dalam suatu kehidupan sosial masyarakat secara lebih objektif.Kata Kunci : pertentangan kelas, novel Buruan, kajian teori sastra marxis, pembelajaran sejarah This study aimed to describe the class conflict in the novel Buruan Putu Oka Sukanta work through the study of Marxist literary theory and its contribution can be given in enriching the teaching of history in secondary schools is a novel research atas. Subject Buruan works Putu Oka Sukanta. To data was collected in this research study method libraries and dokumentasi.Data obtained through several stages, namely (1) a description of the data, (2) data of identification (3) classification of data, (4) data presentation, and (5) conclusion. Result of general research proving that the first, class conflict contained in Buruan novel implicitly through labor problems faced by fishermen on the boat skipper. There are four issues related to class conflict in the novel Buruan concern, (1) the class antagonism between skipper the boat and fishing boat workers, (2) labor exploitation fishing is conducted by skipper the boat, (3) the class consciousness which occurred on a fishing boat workers, and ( 4) the class struggle waged by the workers Tambak Lorok fishermen to break free from the exploitation of the owner of the boat skipper. Second, Buruan novel can be used in enriching the teaching of history in high school as a teaching behan to know the material Marxism in a social life more objectively.keyword : class conflict, novel Buruan, study of Marxist literary theory, history teaching
Bahasa Jurnalistik dalam Rubrik Citizen Journalism Tribun Bali: Analisis dari Segi Unsur Bahasa yang Singkat dan Gramatikal Safitri Nurul Wahyuni .; Drs.I Wayan Wendra,M.Pd .; Prof. Dr.Ida Bagus Putrayasa,M.Pd .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8077

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan penerapan bahasa jurnalistik pada rubrik Citizen Journalism Tribun Bali ditinjau dari segi unsur bahasa yang singkat, (2) mendeskripsikan penerapan bahasa jurnalistik pada rubrik Citizen Journalism Tribun Bali ditinjau dari segi unsur bahasa yang gramatikal. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah rubrik Citizen Journalism Tribun Bali edisi 1 – 29 Februari 2016 dan objek penelitian adalah karaktersitk singkat dan gramatikal. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan tulisan pewarta warga belum sepenuhnya sesuai dengan karakteristik singkat dan gramatikal. Dari hasil analisis, ditemukan 43 data atau 15,3% data yang tidak sesuai dengan karakteristik singkat. Kesalahan terjadi pada kata mubazir sebanyak 26 buah, pemakaian kata dan kalimat rancu 11 buah, kesalahan pada pemakaian kata sambung 3 buah, pemakaian kata depan 2 buah, dan hanya ada 1 data yang menggunakan hiponimi. Dari segi unsur gramatikal terdapat 130 data atau 46% ketidaksesuaian. Kesalahan terjadi pada penggunaan ejaan sebanyak 96 buah, penggunaan kalimat tidak efektif 24 buah, penggunaan kata-kata tidak baku 7 buah, dan yang mengalami aspek kesalahan kaidah tata bahasa normatif 3 buah.Kata Kunci : citizen journalism, singkat, gramatikal The purpose of this study are (1) describe the application of journalistic language in rubric Citizen Journalism of Tribun Bali that are observed from brief language elements and grammatical of elements and (2) describe the application of journalistic language in rubric Citizen Journalism of Tribun Bali that are observed from grammatical of elements. This study use a qualitative description design. The subjects are rubric Citizen Journalism Bali Tribun edition 1 to 29 February 2016 and the object of research is the characteristics of a brief charaktersitic and grammatical. The method are used to collect data is the documentation method. The results of this study showed that the citizen journalist writing on rubric Citizen Journalism Tribun Bali is not fully apporopite with the characteristics of brief and grammatical. Depended on the result of analysis, were founded 43 of datas or 15,3% datas that unappropriated with brief language elements. The error of redundant words occurs as many as 23 pieces, the use of ambiguous words and disorder sentences there were 11 pieces, there are 3 pieces of errors in the used of the conjunction, there are 2 pieces was used of prepositions, and there is only one data using hiponimi. In terms of grammatical elements there are 130 or 46% of data are discrepancies. The error are happened in the using of spelling as many as 96, there are 24 pieces of the using of uneffective sentence, there are 7 items that used of the standard words, and there are 3 pieces of experience aspects of normative rules in grammar error.keyword : citizen journalism, grammatical, brief
PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER APRESIASI SASTRA DI SMP NEGERI 3 SINGARAJA I Gst Ayu Candra Puspita Dewi .; I Made Astika, S.Pd. .; Drs. Gede Gunatama, M.Hum. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8083

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) perencanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja, (2) pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja, dan (3) kendala yang dihadapi dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah pembina dan siswa yang terlibat dalam ekstrakurikuler apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja. Objek penelitian ini adalah pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra. Data mengenai perencanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra diperoleh melalui metode dokumentasi dan wawancara. Data mengenai pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra diperoleh melalui metode observasi, dokumentasi, dan wawancara. Data mengenai kendala dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra diperoleh melalui metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah (1) perencanaan yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan esktrakurikuler berbentuk program kerja. Hal-hal yang direncanakan dalam program kerja, yaitu bentuk-bentuk kegiatan, tempat, sarana, dan waktu pelaksanaan, (2) pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra dilakukan dengan lima bentuk kegiatan apresiasi, yaitu membaca puisi, membaca dongeng, menulis puisi, musikalisasi puisi, dan drama, (3) kendala yang dihadapi pembina dalam melaksanakan kegiatan apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja, yakni memilih bentuk-bentuk kegiatan dan melaksanakan beberapa kegiatan, seperti membaca dongeng, menulis puisi, musikalisasi puisi, dan drama. Hal itu dikarenakan keterbatasan pengetahuan pembina dalam membimbing bentuk-bentuk apresiasi sastra tersebut. Secara umum, pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler apresiasi sastra di SMP Negeri 3 Singaraja belum berjalan maksimal karena dari lima kegiatan, hanya satu kegiatan yang terlaksana dengan baik, yaitu membaca puisi.Kata Kunci : apresiasi, sastra, ekstrakurikuler This study aimed to describe: (1) planning extracurricular activity literary appreciation in SMP N 3 Singaraja, (2) the implementation of the extracurricular activities literary appreciation in SMP N 3 Singaraja, and (3) constraints in literary appreciation activities in SMP N 3 Singaraja. This study used a qualitative descriptive design. The subjects were coaches and students involved in extracurricular literary appreciation in SMP N 3 Singaraja. The object of this research was the implementation of extracurricular activities appreciation of literature. Data was collected by observation, interviews, and documentation methods. The results of this study are: (1) the planning used in the implementation of extracurricular activities was in the form of work program. Things were planned in work program namely, literary appreciation extracurricular activities, places, facilities and timing of implementation, (2) the implementation of extracurricular activities literary appreciation was done with five activity forms of appreciation those are, reading poetry, reading fairy tales, poetry writing, poems musical and drama, (3) constraints faced by supervisors in conducting literature appreciation in SMP N 3 Singaraja are choosing other forms of literature appreciation activities and carry out several activities, such as reading stories, writing poetry, m. It was due to the limited knowledge of coaches in guiding the forms of literary appreciation. In general, the implementation of extracurricular activities literary appreciation in SMP N 3 Singaraja not running optimally because of the five activities, only one activity that is performing well, the reading of poetry.keyword : appreciation, literature, extracurricular
PUISI SISWA KELAS VIII A MTS AL-KHAIRIYAH TEGALLINGGAH: SEBUAH ANALISIS STRUKTUR FISIK DAN BATIN PUISI Solehatul Kamilah .; Drs. Gede Gunatama, M.Hum. .; Drs. Ida Bagus Sutresna,M.Si. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8084

Abstract

Penelitian deskriptif ini bertujuan (1) mendeskripsikan struktur fisik puisi siswa kelas VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah dan (2) mendeskripsikan struktur batin puisi siswa kelas VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah yang berjumlah 28 siswa. Objek penelitian ini adalah struktur fisik dan struktur batin puisi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah (1) berdasarkan hasil analisis struktur fisik puisi siswa kelas VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah, terdapat 1 (4%) puisi yang ideal, yakni memenuhi keenam struktur fisik puisi yang ada, 12 (43%) puisi yang hanya terdiri atas lima struktur fisik puisi, 13 (46%) puisi hanya terdiri atas empat struktur fisik puisi, dan 2 (7%) puisi hanya terdiri atas tiga struktur fisik puisi, dan (2) berdasarkan hasil analisis struktur batin puisi siswa kelas VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah, ke-28 (100%) puisi yang telah dibuat oleh siswa sudah memenuhi keempat struktur batin puisi yang ada.Kata Kunci : puisi, struktur fisik, struktur batin This descriptive research is aimed at (1) describing tthe surface structure of the poetry of students’ at class VIII A of MTs Al-Khairiyah Tegallinggah and (2) describing the deep structure of the poetry of students’ at class VIII A of MTs Al-Khairiyah Tegallinggah. The subjects of this research were 28 students at class VIII A MTs Al-Khairiyah Tegallinggah. The objects of the research were the poetry surface and deep structure. The data collection was done by using documentation method. The data was analyzed by using descriptive qualitative technique. The results of this research were (1) based on the poetry surface structure, students’ poetry at VIII A of MTs Al-Khairiyah Tegallinggah can be categorized as good since there was 1 (4%) ideal poetry, which required all six poetry surface structures, 12 (3%) poetry consisted of only five poetry surface structures, 13 (46%) poetry consisted of only four poetry surface structures, and 2 (7%) poetry only had three poetry surface structure, (2) based on the poetry deep structure, the students’ poetry at VIII A of MTs Al-Khairiyah Tegallinggah can be categorized as very good because all 28 (100%) of poetry that had been created by students contains all the poetry deep structures, which required all fourth the deep structures of the poetry.keyword : poetry, surface structure, deep structure
PELAKSANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN MENULIS BERITA DI KELAS VIII SMP NEGERI 3 GEROKGAK Putu Yudi Mahendra .; Prof. Dr. I Nengah Martha,M.Pd .; Drs.I Wayan Wendra,M.Pd .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8085

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) langkah-langkah/pelaksanaan evaluasi yang dilakukan oleh guru dalam pembelajaran menulis berita di kelas VIII SMP Negeri 3 Gerokgak (2) bentuk evaluasi yang digunakan guru dalam pembelajaran menulis berita di kelas VIII SMP Negeri 3 Gerokgak (3) alasan guru memilih bentuk evaluasi dalam pembelajaran menulis berita di kelas VIII SMP Negeri 3 Gerokgak (4) kendala-kendala yang dihadapi guru dalam melaksanakan evaluasi pembelajaran menulis berita di kelas VIII SMP Negeri 3 Gerokgak. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif, subjek penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia kelas VIII di SMP Negeri 3 Gerokgak.Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara,dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif dengan menggunakan prosedur sebagai berikut (1) identifikasi data, (2) reduksi data, (3) penyajian data, (4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam langkah-langkah/pelaksanaan yang digunakan guru bahasa Indonesia menggunakan beberapa tahap yakni perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut evaluasi, (2) bentuk evaluasi yang digunakan sudah sesuai dengan aspek yang ingin dievaluasi yakni bentuk tes dan nontes (3) alasan guru dalam memilih bentuk evaluasi yang digunakan dalam penulisan berita sudah sesuai dengan aspek ingin dinilai. Tes digunakan untuk memperoleh hasil pengetahuan siswa, dan nontes untuk memperoleh hasil sikap dan keterampilan siswa (4) kendala-kendala yang ditemui oleh guru bahasa Indonesia dalam pelaksanaan evaluasi tidak hanya dikarenakan oleh guru, ataupun siswa, tetapi juga dikarenakan oleh sarana dan prasarana yang kurang mendukung.Kata Kunci : Evaluasi, pembelajaran, penulisan berita. This study attempts to described (1) steps/the implementation of the evaluation by teachers in learning writing news in class VIII junior high schools 3 Gerokgak (2) the form of evaluation used teachers in learning writing news in class VIII junior high schools 3 Gerokgak (3) reasons for teachers choose the form of evaluation in learning writing news in class viii junior high schools 3 Gerokgak (4) constraints that have been faced teachers in implementing evaluation learning writing news in class VIII junior high schools 3 gerokgak. To achieve this aim, researchers used design research descriptive qualitative, the subject of study this is teacher of language Indonesia class for junior high schools 3 Gerokgak. Collection the date used in this research uses the observation, interview, and documentation. Date analyzed by using a technique descriptive using a procedure as follows (1) identification of date, (2) reduction date, (3) the presentation of date, (4) withdrawal of conclusion. The result of this research showed that in steps/the implementation of the used teacher of language Indonesia use some steps, those are planning , the implementation of the, and follow-up evaluation, (2) the form of evaluation used is in line with the who want to evaluated namely the form of a test and nontes (3) reasons for teachers in choosing the form of evaluation used in writing news is in line with the want to considered. Test used to obtain the results of knowledge students, and nontes to be the attitudes and student skills (4) the constraints that have been was found by teacher of language Indonesia in the implementation of the evaluation not only caused by teachers, or student, but also caused by facilities and infrastructure less supportive.keyword : evaluation, learning, the writing of news.
Analisis Naskah Pidato Siswa Kelas IX SMP Katolik Santo Paulus Singaraja Tahun Ajaran 2015/2016 Ditinjau Dari Prinsip-Prinsip Komposisi Ni Luh Sri Ernawati .; Dra. Sang Ayu Putu Sriasih,M.Pd .; Ida Ayu Made Darmayanti, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 4 No. 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v4i2.8137

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) kesatuan naskah pidato (2) koherensi naskah pidato, dan (3) penekanan naskah pidato siswa kelas IX SMP Katolik Santo Paulus Singaraja Tahun Ajaran 2015/2016. Untuk mencapai tujuan tersebut, peneliti menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah naskah pidato siswa kelas IX SMP Katolik Santo Paulus Singaraja Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 37 orang. Objek dalam peneitian ini adalah kesatuan, koherensi dan penekanan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik deskriptif dengan menggunakan prosedur (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kesatuan naskah pidato siswa tergolong sangat tinggi, yakni 97%, (2) koherensi naskah pidato siswa tergolong tinggi, yakni 70%, dan (3) penekanan naskah pidato siswa tergolong sangat rendah, yakni 4%.Kata Kunci : kesatuan, koherensi, naskah pidato, penekanan This research aimed to describe (1) the unity of the speech script, (2) coherence speech script, and (3) emphasis student speech script class IX SMP Katolik Santo Paulus Singaraja year 2015/2016. To achieves these objectives, the research used a qualitative descriptive study design. The subject in this reseach is the speech script student class IX SMP Katolik Santo Paulus Singaraja year 2015/2016 who totaled 37 peoples. The object ini this research is the unity, coherence, and emphasis.The data collection methods used in this reseach is documentations method. Data were analyzed using descriptive technique with using the procedure of data reduction, data presentation, and conclusion/verification. The result of this reseach show that (1) the unity of the student speech scrit classified as very hight, that is 97%, (2) coherence student speech script classified as hight, that is 70%, and (3) emphasis student speech script classified as very low, that is 4%.keyword : unity, coherence, speech script, emphasis

Page 1 of 2 | Total Record : 15